Mengidentifikasi Masalah Jaringan Komputer


           Jaringan dijaman sekarang sudah tidak menjadi kemewahan lagi bagi setiap orang, melainkan jaringan sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang untuk mempermudah menjalankan suatu organisasi perusahaan, maupun bisnis. Adapun pengertian umum mengenai jaringan adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surat elektronik, pesan instan), dan dapat mengakses informasi (peramban web).

            Namun dibalik semua itu seringkali kita menemukan masalah pada jaringan, yang dapat mengakibatkan tidak berfungsinya jaringan dengan normal, sehingga menghambat dalam berkomunikasi (internet)  ataupun dalam sharing suatu data.

            Berikut adalah tutorial Cara Mengidentifikasi masalah pada jaringan baik itu masalah dari Hardware maupun Software.

Ø  Mengidentifikasi masalah pada jaringan menggunakan peralatan
          1)      Tester jaringan
          2)      Kabel short
          3)      Kabel terbuka
          4)      Konektor yang longgar
          5)      Kabel putus
Ø  Mengidentifikasi masalah pada jaringan menggunakan Software
          1)      Device manager
          2)      Nslookup
          3)      Ping
          4)      Security system
          5)      Setting konfigurasi jaringan
          6)      Pengalamatan ID
          7)      Vistumbler - menguji
Ø  File sharing

 Mengidentifikasi masalah pada jaringan menggunakan peralatan

1.     1.       Menggunakan peralatan Tester jaringan

Tester Jaringan adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengetes atau melihat suatu jaringan pada kabel UTP yang sudah terpasang konektor sebelumnya, dan mengetes apakah jaringan tersebut berjalan dengan baik atau tidak.
Cara penggunaan :
a)      masukan kedua ujung kabel UTP pada Tester jaringan
b)      jika lampu indicator/led pada tester jaringan menyala dengan dengan warna hijau berarti jaringan berfungsi dengan baik.

     2.      kabel Short
kabel short atau kabel konslet ialah kedua kabel yang saling berhubungan, dan tidak berfungsi dengan normal, kabel short atau kabel konslet dikarenakan pemasangan tidak benar, terkena aliran air, dan lain-lain.

Cara mengatasi kabel short yaitu dengan mengganti kabel short tersebut dengan kabel yang baru/bagus, atau bisa dengan memperbaiki kabel short tersebut.

    3.      Kabel terbuka
Kabel terbuka adalah kabel yang lepas dari kulit/pengamannya, dan akan sangat berbahaya apabila kabel tersebut terkena air, ataupun terinjak.


Cara mengatasi kabel yang terbuka adalah dengan cara membungkusnya kembali menggunakan lakban, atau alat lainnya yang dapat menutup kabel yang terbuka tersebut
.
    4.      Konektor yang longgar
Konektor yang longgar juga dapat mempengaruhi tidak befungsinya jaringan, cara mengatasinya adalah dengan menjepit atau crimping konektor yang longgar tersebut menggunakan tang crimping.



    5.      Kabel putus
Seringkali jaringan tidak berfungsi dengan normal dan hal ini juga dapat dikarenakan kabel putus, untuk mengatasi kabel putus pertama kita cari letak kabel putus tersebut, kemudian sambungkan kembali kabel putus tersebut menggunakan lakban atau alat lainnya, dan jangan lupa sebelum menyambungkan kembali kabel, pastikan kabel tersebut tidak terhubung dengan listrik.



Mengidentifikasi masalah pada jaringan menggunakan software

    1.      Device manager
Device Manager adalah Control Panel applet dalam sistem operasi Microsoft Windows. Yang berfungsi untuk memeriksa suatu hardware yang terdapat pada computer kita, juga memeriksa apakah hardware tersebut sudah terinstall drivernya.
Driver berfungsi sebagai aplikasi yang dapat mengaktifkan/menghubungkan hardware dengan computer atau aplikasi/software computer.

Hal ini juga sering terjadi apa bila kita belum menginstall driver jaringan, maka jaringan komputerpun tidak akan bisa digunakan. Dan cara mengatasi permasalahan ini adalah dengan menginstall jaringan computer tersebut.
Untuk membuka Device Manager caranya adalah klik “Start” klik kanan pada My Computer manage pilih “Device manager”


Tanda Tanya (?) berwarna kuning adalah driver yang belum terinstall

   2.      Ipconfig
Ipconfig adalah salah satu internal command di MS. Command Prompt (CMD) yang berfungsi untuk melihat settingan perangkat jaringan.

Cara untuk membuka ipconfig adalah dengan mengklik “start” kemudian cari “command promp” ketikan “cmd” kemudian tekan Enter. Atau dengan menekan tombol Start + R kemudian akan muncul “Run” ketikan “cmd” dan tekan Enter. Setelah muncul “command prompt” ketikan “ipconfig” seperti gambar berikut. 


    4.      Nslookup
       Nama nslookup berarti name server lookup. Yang berfungsi untuk melihat nama server yang terkoneksi dengan jaringan. Untuk membuka nslookup caranya adalah masuk ke “command prompt” seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kemudian ketikan “nslookup”


    4.      Ping
Ping adalah software untuk mengecek hubungan antara dua komputer atau lebih di internet atau yang terhubung di LAN (Local Area Network). Ping berfungsi untuk memastikan bahwa satu komputer yang sedang dituju sedang aktif dan memberikan respon balik. Ping bisa langsung digunakan dengan aplikasi “Run” ataupun menggunakan “Command Prompt (CMD)”
Cara menggunakan ping yaitu ketikan “ping (IP address computer yang akan kita ping/bisa alamat suatu web)” contoh “ping 192.168.10.11” bila muncul tampilan seperti gambar berikut berarti jaringan terkoneksi dengan baik.


 bila muncul tampilan seperti gambar dibawah ini berarti jaringan tidak terkoneksi dengan baik.


Untuk mengatasi permasalahan tersebut salah satunya dengan mensetting konfigurasi jaringan tersebut, atau dengan melakukan seperti langkah-langkah di atas.

    5.      Security System
Security system adalah ultilitas keamanan canggih yang memungkinkan anda untuk membatasi akses ke sumberdaya windows. Berfungsi untuk menjaga computer dan membatasi akses untuk melindungsi privasi computer tersebut.


    6.      Setting Konfigurasi jaringan dan Pengalamatan IP
Settingan konfigurasi jaringan sangat diperlukan untuk menghubungkan suatu jaringan computer, berikut beberapa langkah untuk mensetting konfigurasi jaringan.

a)   Click Start → Control Panel sampai keluar kotak dialog Control Panel (seperti terlihat digambar dibawah ini)


b)  Double-Click Icon Network Connection sampai keluar kotak dialog Network Connection.


c)      Klik kanan Icon “Local Area Connection” kemudian pilih “properties” sampai keluar kotak dialog Local Area Connection Properties


d)      Double-Click Internet Protocol (TCP/IP) yang ada di dalam kotak dialog Local Area Connection Properties sampai keluar kotak dialog baru : Internet Protocol (TCP/IP) Properties.


e)      Klik “use the following IP Address” , Masukkan data-data IP Address computer class C yaitu 192.168.1.1 , dengan subnet mask 255.255.255.0


f)      Setelah data-data setting TCP/IP ini dimasukkan, click OK untuk menutup kotak dialog Internet Connection (TCP/IP) Properties.
g)      click OK untuk menutup kotak dialog “Local Area Connection Properties”

7.      Vistumbler (menguji jaringan wireless)
     Vistumbler merupakan sumber aplikasi Windows terbuka yang menampilkan rincian dasar jalur akses, termasuk metode otentikasi dan enkripsi yang tepat.

    Cara menjalankan aplikasi ini adalah double klik pada icon Vistumbler yang sudah di install sebelumnya, maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini



Kemudian klik “Scan APs” untuk mencari Wireless yang tersedia


Setelah itu akan terlihat beberapa wireless yang tersedia berserta terlihat Rincian mengenai Wireless tersebut beserta kekuatan sinyalnya.

File sharing

Untuk menguji jaringan yang sudah kita Indentifikasi seperti langkah-langkah diatas, sekarang kita menguji jaringan tersebut dengan mensharing file/data. Langkah-langkahnya adalah klik kanan pada folder/file yang akan kita share kemudian pilih “sharing and security…”



Klik pada “share this folder in the network” kemudian klik “Apply” lalu “OK”


 Setelah itu kita cek hasil sharing di computer yang berbeda dengan memasuki “Explorer”→“My Network Places” → “Workgrup” double klik nama computer kita maka akan tampil hasil Folder/file yang kita sharing.



Selesai, semoga Tutorial ini dapat bermanfaat buat semua :-) amien,..















Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More